Inspirasi GSM
Banyak berita yang beredar bahwa siswa merasa stres menjalani ujian di masa PJJ ini. Ada juga fenomena siswa stres di masa ujian karena memiliki target tinggi, tapi tidak ada pendampingan guru secara fisik. Salah satu guru penggerak GSM, Bu Anizar berusaha menjadikan ujian sebagai kegiatan yang tidak menakutkan. Selama ini, siswa-siswa menghadapi ujian dengan pikiran […]
Sistem reward dalam dunia pendidikan diyakini efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Reward merupakan suatu penghargaan yang diberikan guru kepada siswa sebagai hadiah karena siswa tersebut telah berperilaku baik dan sudah berhasil melaksanakan tugas yang diberikan guru dengan baik (Slameto 2010). Sistem reward bertujuan supaya siswa lebih giat untuk belajar lebih baik (Purwanto 2006). Dengan […]
Guru berperan sebagai teman yang bisa memotivasi dan menyemangati siswa, guru itu seperti kompas yang menunjukan arah jika anak tersesat, seperti peta yg mengarahkan jalur yang ia tuju, seperti perahu yang menemani dia mengembara ke luas samudra wawasan, seperti jarum yang teliti dalam melakukan kaitan sesuatu, seperti mata kail sebagai alat untuk membantu mereka mencapai sasarannya, seperti payung yang melindungi dia dari cuaca buruk.
Tidak bisa dipungkiri bahwa saat ini pendidikan kita memasuki era VUCA (volatility, uncertainty, complexity, ambiguity) yang digambarkan sebagai era pendidikan yang akan terus mengalami perubahan. Maka dari itu, seluruh aspek pendidikan dituntut untuk merespon perubahan secara cepat, tidak terkecuali siswa. Hal inilah yang menggerakkan bu Oka, guru SD Muhammadiyah Sidoarum untuk menerapkan pembelajaran berbasis metakognisi, karena kemampuan metakognisi inilah yang akan membantu siswa dalam merespon perubahan di era VUCA ini.
Selama 2020 lalu, ketika pandemi memaksa pembelajaran sekolah beralih ke daring, banyak guru, orang tua, dan siswa kesulitan beradaptasi. Kesulitan yang dikeluhkan umumnya mengenai keterbatasan akses teknologi, kurangnya motivasi siswa, hingga persoalan kesehatan mental. Ketika pendidikan kita gagap merespon situasi yang terjadi, kita sadar ada banyak PR yang perlu dibenahi. Di masa-masa kritis itu, Gerakan […]
“Adik-adik nanti kalau udah besar ingin jadi apa?” “Jadi youtuber bu guru!” “Jadi vlogger pak!” Percakapan di atas merupakan salah satu contoh berkembangnya jenis profesi yang diminati anak. Polisi, dokter, pilot dan segenap profesi lainnya mungkin merupakan profesi yang sangat populer dan diminati oleh anak-anak terdahulu. Namun seiring dengan perkembangan zaman, muncul beberapa profesi baru […]
Selama 2020 lalu, ketika pandemi memaksa pembelajaran sekolah beralih ke daring, banyak guru, orang tua, dan siswa kesulitan beradaptasi. Kesulitan yang dikeluhkan umumnya mengenai keterbatasan akses teknologi, kurangnya motivasi siswa, hingga persoalan kesehatan mental. Ketika pendidikan kita gagap merespon situasi yang terjadi, kita sadar ada banyak PR yang perlu dibenahi. Di masa-masa kritis itu, Gerakan […]
Warga dunia sedang menghadapi transformasi pendidikan Abad 21, dimana pendidikan tidak lagi dapat diterapkan dengan pendekatan-pendekatan lama, melainkan dengan cara dan metode yang lebih baru dan sesuai dengan karakteristik generasi di abad 21. Menurut Kemendikbud, karakteristik dari abad 21 adalah informasi yang mudah dijangkau, adanya implementasi penggunaan mesin (komputasi), meningkatnya otomatisasi dan komunikasi yang lebih […]
Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) terbukti mengalami banyak kendala. Hal ini diakui oleh Menko Perekonomian, Airlagga Hartanto. Pernyataan beliau terangkum dalam portal berita daring detik.com menyebutkan bahwa terdapat tiga masalah utama pendidikan di masa PJJ ini, pertama, masalah teknis seperti ketersediaan alat, infrastruktur khususnya infrastruktur teknologi dan aplikasi. Kedua, masalah sumber daya manusia dan sistem pendidikan itu sendiri […]
Kritik terhadap pendidikan Indonesia semakin menyudutkan posisi guru. Guru merupakan ujung tombak esensial dalam pendidikan. Sayangnya, ia lemah daya tawar dalam sistemnya sendiri. Ketika guru sadar ada yang salah dengan praktik pembelajarannya, guru tidak memiliki kesempatan untuk mengeksplor metode pengajaran alternatif yang lebih kreatif. Ketika guru sadar bahwa kurikulum yang tersedia tidak cukup untuk mendorong […]