Evaluasi dalam pendidikan merupakan salah satu komponen yang tak kalah penting dengan proses pembelajaran. Ketika proses pembelajaran dipandang sebagai proses perubahan tingkah laku siswa, peran evaluasi proses pembelajaran menjadi sangat penting. Evaluasi merupakan suatu proses untuk mengumpulkan, menganalisis dan menginterpretasi informasi untuk mengetahui tingkat pencapaian tujuan pembelajaran oleh peserta didik. Sistem evaluasi yang baik akan mampu memberikan gambaran tentang kualitas pembelajaran sehingga pada gilirannya akan mampu membantu pengajar merencanakan strategi pembelajaran.
Para guru dapat mengobservasi kelas rekan sesama guru untuk melihat bagaimana rekan guru melakukan pembelajaran di dalam kelas. Untuk melakukan observasi, pastikan hal-hal berikut ini:
- Mendapatkan persetujuan guru yang akan diobservasi. Pastikan rekan Anda memahami tujuan dan manfaat proses observasi ini. Ceritakan hal-hal yang akan diobservasi dan bagaimana Anda akan mengolah data hasil observasi
- Siapkan jadwal untuk observasi
- Siapkan instrumen observasi yang meliputi perencanaan pembelajaran, proses pembelajaran dan penilaian pembelajaran
- Berikan umpan balik dari hasil observasi Anda kepada rekan sejawat yang diobservasi dan refleksikan bersama hasil observasi tersebut
- Berdasarkan hasil observasi rekan-rekan guru, biasanya terhimpun persoalan dan tantangan yang umum dihadapi, sehingga menjadi ide untuk menjadi fokus isu yang dicari solusinya bersama.
Setelah dilakukan proses observasi, setiap persoalan yang terhimpun tersebut dapat dianalisis dengan strategi sebagai berikut:
- Memetakan tantangan dan persoalan yang dihadapi oleh mayoritas rekan-rekan guru di dalam kelas, disertakan dengan contoh, data atau bukti yang mengkonfirmasi bahwa persoalan tersebut adalah nyata. Misal: Peserta didik yang tidak berani menyuarakan pendapat di depan teman-temannya yang lain sehingga diskusi kelompok tidak dapat berjalan dengan baik;
- Memetakan sebab dan akar masalah yang terjadi;
- Memetakan hal-hal yang sudah dicoba dilakukan selama ini untuk mengatasi persoalan atau tantangan tersebut. Identifikasi seluruh upaya, baik yang telah berhasil maupun belum berhasil;
- Bila ada rekan guru yang sudah berhasil, tanyakanlah apa “resep”nya? Mengapa rekan lain tidak atau belum mencoba hal serupa?
- Setelah mendapatkan cukup data tentang kebutuhan belajar rekannya, guru bisa menyampaikan hasil analisisnya dan mengajak teman sesama guru lainnya untuk membuat rencana kegiatan belajar.
Ditulis oleh: Naufalia Qisthi
Sumber:
- Kasiman, dkk. 2020. Belajar di Komunitas Praktisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
- Magdalena, dkk. (2020). Pentingnya Evaluasi dalam Pembelajaran dan Akibat Memanipulasinya. Jurnal Pendidikan dan Sains. Volume 2, Nomor 2, Agustus 2020; 244-257
Sumber Foto:
0 Comments