GSM

Safe Learning Environment penting karena akan menciptakan kondisi yang mendukung pertumbuhan dan pengembangan anak didik. Di lingkungan yang aman, anak akan merasa nyaman untuk mengemukakan ide, bertanya, dan turut berpartisipasi aktif. Hal ini dapat meningkatkan motivasi belajar, kepercayaan diri, dan memfasilitasi proses pembelajaran.

Beberapa cara untuk menciptakan Safe Learning Environment di kelas antara lain:

1. Membangun Hubungan Positif:

Kita dapat membangun hubungan yg positif dengan anak didik melalui perasaan saling menghargai, mendengarkan dengan empati, dan menunjukkan perhatian terhadap kebutuhan individual mereka.

2. Hormati Keberagaman:

Menghormati keberagaman di kelas dengan cara merayakan dan mengakui latar belakang budaya, agama, dan pengalaman anak didik kita. Hal ini dapat menciptakan rasa inklusivitas.

3. Umpan Balik Konstruktif:

Memberikan umpan balik yang konstruktif dan mendukung dapat membantu anak didik kita memahami kekuatan dan area yang perlu ditingkatkan tanpa menimbulkan rasa malu atau frustrasi.

4. Pemecahan Konflik dengan Bijaksana:

Mengajarkan anak didik kita keterampilan pemecahan konflik yang sehat dan memfasilitasi diskusi yang mempromosikan pengertian dan kerja sama, dan bisa dilakukan dengan circle time atau restorative justice.

5. Motivasi dan Pendorong Positif:

Mendorong anak didik kita dengan memberikan tantangan (challenge) yang sesuai dengan tingkat kemampuan mereka, memotivasi melalui pencapaian, dan memberikan pujian secara positif.

6. Promosi Kerja Sama:

Membangun atmosfer kolaboratif di kelas dengan menggalakkan kerja sama dan dukungan antar anak didik kita, membantu menciptakan iklim yang mendukung.

Untuk menciptakan safe environtment, guru dapat memulai setiap sesi dengan menyapa siswa secara positif, memberikan ruang untuk diskusi terbuka, dan menciptakan kesepakatan kelas yang mendorong sikap hormat dan kepedulian. Dengan demikian, anak didik kita akan merasa dihargai dan diterima, serta menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan mereka.

Penulis: Ali Shodikin (Leader Komunitas GSM Jateng)


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This website uses cookies and asks your personal data to enhance your browsing experience.