Komunitas Bekasi
Profil Komunitas
Diperkenalkannya GSM kepada teman-teman guru di Kota Bekasi bermula dari penyampaian informasi terkait GSM oleh salah satu anggota komunitas Forum Komunikasi Guru IPS Nasional, Pak Bambang Sutejo. Bu Novi sebagai anggota komunitas yang sama pun tertarik mendengar konsep “Gerakan Sekolah Menyenangkan” sehingga Bu Novi memutuskan untuk bergabung menjadi bagian dari Komunitas GSM Jawa Timur. Sejak saat itu, Bu Novi kian mengikuti berbagai webinar yang diadakan GSM dan turut menyebarluaskan pengetahuan tentang GSM kepada teman-teman guru di sekitarnya secara mandiri. Seiring berjalannya waktu, Bu Novi memikirkan bagaimana caranya supaya teman-teman guru di Kota Bekasi dapat merasakan dampak positif yang dirasakan setelah aktif mengikuti webinar GSM. Hal ini berdampak juga pada pembentukan awal Komunitas GSM Bekasi, yaitu pada bulan Juni 2023 dengan beranggotakan 60 orang.
Sebelum Mengenal GSM (titik balik)
Sebagai seorang guru, Bu Novi awal mulanya berpegang teguh pada pemahaman bahwa aspek akademis siswa adalah hal yang utama. GSM telah memperlihatkan perspektif baru, bahwa guru harus menghargai kelebihan, keistimewaan dan prestasi masing-masing siswa. Menyadari hal tersebut, Bu Novi meyakini guru-guru yang diperkenalkan dengan GSM dapat lebih menghargai prestasi-prestasi dan melihat potensi siswa yang tidak terbatas pada prestasi dan potensi akademik, tetapi juga non-akademik.
Sesudah Mengenal GSM
Sesudah mengenal GSM, Bu Novi mulai mengubah bentuk pembelajaran di sekolah dengan menyelipkan sesi ice breaking. Sesi ice breaking ini bertujuan untuk menghindari kejenuhan yang sering kali dirasakan siswa di tengah kegiatan belajar mengajar. Dampak positif yang Bu Novi rasakan semakin ditunjukkan dari komentar-komentar siswa. Ada siswa yang mengatakan bahwa mata pelajaran IPS yang diajar oleh Bu Novi seharusnya dilaksanakan lebih dari dua kali dalam seminggu.
Agenda Komunitas
Untuk saat ini, Komunitas GSM Kota Bekasi belum memiliki agenda komunitas yang dilaksanakan secara rutin. Akan tetapi, Bu Novi menerangkan bahwa Komunitas GSM Kota Bekasi memiliki beberapa rencana untuk mengadakan agenda komunitas. Rencana kegiatan yang dilakukan dengan adanya kontribusi aktif para guru sebagai anggota GSM Bekasi yang menerapkan ilmu GSM pada pembelajaran di sekolah secara konsisten. Selain itu, Bu Novi sebagai penggerak Komunitas GSM Kota Bekasi juga berharap bahwa dengan dimulainya penerapan GSM, guru-guru dapat semakin memberi teladan dan inspirasi bagi murid melalui pendekatan “Meraki”. Pendekatan meraki yang diusung dilakukan dengan penuh kreativitas dan sepenuh hati, sehingga siswa dapat tumbuh sebagai generasi yang mengimplementasikan nilai-nilai yang sudah para guru tanamkan.